Kenapa Penderita Diabetes Kulitnya Kering dan Gatal? Ini Penyebab & Cara Mengatasinya!

Kenapa Penderita Diabetes Kulitnya Kering

Daftar Isi:

Kulit kering (xerosis) adalah keluhan yang sangat umum dialami oleh penderita diabetes. Bukan sekadar rasa tidak nyaman, kulit yang sangat kering, gatal, dan bahkan pecah-pecah bisa menjadi gerbang masuknya infeksi serius. Jika Anda atau orang terdekat bertanya-tanya, Kenapa penderita diabetes kulitnya kering? dan bagaimana cara mengatasinya, Anda berada di tempat yang tepat. Masalah ini ternyata berkaitan erat dengan cara tubuh mengolah gula darah.

Kenapa Penderita Diabetes Kulitnya Kering?

Kekeringan kulit pada diabetes bukan terjadi secara kebetulan. Ini adalah hasil dari beberapa mekanisme biologis yang dipicu oleh kadar gula darah tinggi (hiperglikemia) yang tidak terkontrol dalam jangka waktu lama.

Berikut adalah tiga alasan utama dibalik kondisi kulit kering pada diabetes:

1. Dehidrasi Akibat Gula Darah Tinggi (Osmosis)

Ini adalah penyebab paling mendasar.

  • Peningkatan Frekuensi Buang Air Kecil: Ketika kadar gula darah sangat tinggi, ginjal bekerja keras untuk mengeluarkan kelebihan glukosa melalui urine. Glukosa menarik air bersamanya, yang menyebabkan penderita sering buang air kecil (poliuria).
  • Kehilangan Cairan Tubuh: Peningkatan buang air kecil ini mengakibatkan tubuh kehilangan banyak cairan. Karena air adalah komponen penting untuk menjaga kelembaban kulit, tubuh akan menarik cairan dari sel-selnya, termasuk sel kulit, untuk menjaga hidrasi organ vital. Hal ini menyebabkan kulit menjadi kering dan dehidrasi.

2. Gangguan Sirkulasi Darah (Angiopati)

Diabetes dapat merusak pembuluh darah kecil (mikroangiopati), terutama yang bertugas menyuplai darah ke kulit.

  • Berkurangnya Nutrisi ke Kulit: Sirkulasi darah yang buruk berarti pasokan oksigen dan nutrisi yang dibutuhkan kulit untuk tetap sehat dan lembap menjadi berkurang.
  • Kerusakan Lapisan Kulit: Ketika kulit tidak mendapatkan suplai darah yang cukup, fungsi pelindungnya melemah, membuatnya lebih rentan terhadap kekeringan, pecah-pecah, dan penyembuhan luka yang lambat.

3. Kerusakan Saraf (Neuropati Otonom)

Kadar gula darah tinggi juga dapat merusak saraf, kondisi yang dikenal sebagai neuropati diabetik.

  • Penurunan Produksi Keringat: Neuropati otonom, jenis kerusakan saraf yang mengontrol fungsi otomatis tubuh, dapat memengaruhi kelenjar keringat.
  • Kulit Kehilangan Kelembapan Alami: Ketika kelenjar keringat tidak berfungsi dengan baik, produksi keringat (yang juga berfungsi sebagai pelembap alami kulit) menurun. Akibatnya, kulit kaki dan bagian tubuh lain kehilangan kelembapan esensialnya dan menjadi sangat kering.

Pentingnya Perawatan Kulit Khusus Diabetes

Kulit kering pada penderita diabetes lebih dari sekadar masalah estetika; ini adalah pintu masuk potensial bagi infeksi jamur dan bakteri, yang dapat berkembang menjadi komplikasi serius seperti ulkus diabetik.

Perawatan Rutin yang Dapat Anda Lakukan:

  • Kontrol Gula Darah: Ini adalah kunci utama. Menjaga gula darah stabil akan mengurangi efek dehidrasi dan kerusakan saraf.
  • Mandi dengan Air Hangat: Hindari air yang terlalu panas karena dapat menghilangkan minyak alami kulit.
  • Gunakan Sabun pH Seimbang: Pilih sabun lembut tanpa pewangi atau detergen keras.
  • Minum Cukup Air: Jaga tubuh tetap terhidrasi dari dalam.
  • Rutin Menggunakan Pelembap: Pelembap harus dioleskan segera setelah mandi saat kulit masih lembap untuk mengunci hidrasi.

Kesimpulan: Kesehatan Kulit Adalah Bagian dari Pengendalian Diabetes

Mengetahui kenapa penderita diabetes kulitnya kering adalah langkah pertama menuju perawatan yang tepat. Kondisi ini menyoroti betapa pentingnya menjaga gula darah agar tetap dalam batas normal, demi mencegah komplikasi tidak hanya pada organ dalam, tetapi juga pada kesehatan kulit.

Merawat kulit kering dan sensitif pada penderita diabetes memerlukan perhatian khusus dan formulasi yang tepat. Untuk memberikan hidrasi dan perlindungan intensif yang dibutuhkan kulit Anda, percayakan pada NovaRevita dari Betanova. NovaRevita diformulasikan secara khusus sebagai pelembab kulit untuk pasien diabetes, membantu menenangkan kekeringan, mengurangi gatal, dan memperkuat lapisan pelindung kulit. Jangan biarkan kulit kering mengganggu kenyamanan dan kesehatan Anda. Temukan solusi perawatan kulit yang dirancang khusus untuk kebutuhan diabetes Anda dengan NovaRevita dari Botanova!

Share:
Artikel Terkait Lainnya

BOTANOVA menghadirkan herbal Nusantara dalam formulasi modern, menjembatani tradisi & ilmu pengetahuan untuk solusi kesehatan alami yang terpercaya.

Product
Contacts

© 2026 BOTANOVA. All Rights Reserved.

Navigasi

BOTANOVA menghadirkan herbal Nusantara dalam formulasi modern, menjembatani tradisi & ilmu pengetahuan untuk solusi kesehatan alami yang terpercaya.